Powered By Blogger

Pages

Mengenai Saya

Foto Saya
Ciawi, Bogor/Jawa Barat, Indonesia

Jumat, 18 November 2011

Apa Kata Mereka : Pra Piala Dunia Brasil 2014 “Indonesia vs Iran”


                Kualifikasi Piala Dunia Brasil 2014 penyisihan grup ronde ketiga kembali berlanjut kali ini Indonesia kembali berjumpa I.R. Iran di stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Pertandingan yang disaksikan sekitar 5rb penonton dari kapasitas stadion sekitar 80rb tempat duduk itu akhirnya berkesudahan 4-1 untuk kemenangan tim tamu I.R. Iran. Lalu inilah statement yang berkembang seusai pertandingan tersebut:

  Ø  Pelatih Timnas Indonesia “Wim Rijberger” :
“Saya datang ke tim ini untuk membenahi tim dan untuk pertandingan tadi hal yang pertama kali di benahi ialah mental dari tim ini dan tentu saja itu dibentuk dari kedisiplinan.”
“Kita tak akan pernah sukses jika kita tidak mempunyai disiplin yang tinggi begitupun dengan para pemain, mereka harus mempunyai kedisiplinan di luar lapangan karena tanpa adanya kedisiplinan diluar lapangan maka takkan ada kedisiplinan yang tercipta didalam lapangan.”

Saat disinggung mengenai posisi beliau sebagai pelatih:
“Saya  datang kemari untuk merubah kekurangan tim dan saya tidak akan mundur karena semua berada ditangan pengurus tetapi jika saya tidak dibutuhkan lagi disini saya akan pergi”

  Ø  Kapten Timnas Indonesia “Bambang Pamungkas” ketika disinggung tentang penonton, pemain senior dan pendapatnya antara kepelatihan sebelumnya dan sekarang:
“Ini merupakan hasil yang sulit yang kami dapatkan apa lagi 5 kali kekalahan beruntun cukup membuat kami semua kecewa walau kami telah berusaha semaksimal mungkin. Dan untuk penonton dari bagaimana situasi penonton saat ini cukup menggambarkan bagaimana perasaan seluruh masyarakat”

“Ini memang benar –benar keadaan yang sulit begitupun bagi pelatih. Dulu ketika Beliau membuat suatu keputusan yang mengagetkan saya yang pertama kali menentang tetapi saya yang akan pertama kali membela beliau atas semua ini, karena memang ini bukan hanya kesalahan pelatih ataupun pemain, tetapi kekalahan ini adalah tanggung jawab dari pemain, pelatih, pengurus PSSI, Ketua PSSI dan semua yang memang seharusnya bertanggung jawab.”

“Mungkin kalian bertanya-tanya untuk apa pelatih memanggil kami para senior seperti Hendro Kartiko yang hampir sudah 5 tahun sudah tidak dipanggil untuk membela Timnas Indonesia. Tetapi inilah dedikasi dari kami, kami akan selalu berusaha untuk mengharumkan nama bangsa, kami akan selalu siap untuk dipanggil dan membela Timnas Indonesia kapapun kami dibutuhkan. Bukan saya tidak tahu diri atau egois atau tidak menyadari umur hanya saja apan kami pensiun dari Timnas Indonesia bukan saya sendiri yang menentukan tetapi pelatih Timnas Indonesia saat ini dan selanjutnyalah yang menentukan keberadaan kami di Tim ini, tetapi kami akan siap selalu membela tanah air ketika memang kami dibutuhkan.”


  Ø  Pelatih Timnas I.R. Iran “Qarlos Queros” :

Ketika disinggung mengenai keadaan stadion
“Stadion hari ini penuh, jadi setiap tim harus memberikan yang terbaik untuk penonton, tak peduli stadion ini kosong atau penuh. Setiap tim harus memberikan yang terbaik kepada setiap penonton yang hadir di stadion ini. Tetapi kita juga harus menghormati keputusan fans yang tidak senang atas performa Timnas Indonesia. Saya juga pernah mengalami hal seperti ini jika tim saya mendapatkan hasil yang seperti ini. Tetapi jika ditanya apakah saya setuju dengan sikap fans? Tentu saya akan menjawab saya tidak setuju dengan sikap fans yang terlihat egois. Dan sebaiknya para masyarakat tetap mendukung Timnas Indonesia apapun yang terjadi. Karena Para pemain selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Dan jika masih seperti ini  tentu saja tidak baik bagi perkembangan sepakbola Indonesia sendiri.”

Ketika disinggung mengenai penampilan Timnas Indonesia
“Indonesia bermain dengan baik. Mereka bermain dengan positif dengan terus mencoba untuk menyerang dan itu cukup menyulitkan kami namun itu bagus .”

Hasil ini mempertegas tertutupnya peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran selanjutnya dan kini Indonesia menjadi juru kunci dengan nilai 0 dari 5 kali pertandingan yang telah dilakukan. Lalu bagaimana tanggapan anda?

0 komentar:

Posting Komentar