Setiap manusia dimuka bumi ini
merupakan seorang konsumen yang ingin selalu memenuhi kebutuhan hidup ataupun
kepuasannya dengan apa yang dimilikinya. Teori perilaku konsumen menjelaskan bagaimana
seseorang dengan pendapatan yang diperolehnya, dapat membeli berbagai barang
dan jasa sehingga tercapai kepuasan tertentu sesuai dengan apa yang
diharapkannya.
Dalam kenyataannya perilaku konsumen
tersebut memang sering kali tak menghasilkan kepuasan yang maksimal, selain
dikarenakan hakikat manusia yang mempunyai keinginan yang tak terbatas dan
selalu meningkat ada beberapa faktor yang juga mempengaruhi hal tersebut,
diantaranya ;
1. Pengetahuan
konsumen tentang kualitas barang terbatas.
2. Adanya
persaingan dari para konsumen.
3. Kecenderungan
konsumen bersifat masa bodoh terhadap situasi harga di pasar.
4. Adanya
tradisi yang kuat, sehingga memengaruhi tingkah laku konsumen.
Perilaku
konsumen sangat dipengaruhi oleh hukum permintaan, yang mengatakan bahwa bila harga naik maka permintaan turun.
Sebaliknya bila harga turun, maka permintaan naik, dengan catatan keadaan yang
lain ceteris paribus. Tapi pada dasarnya perilaku konsumen memiliki perbedaan
masing-masing pada setiap diri manusia.